JALAN PANJANG PCPM BANK INDONESIA 32, SEBUAH PETUALANGAN (PART 1)

Bekerja di Bank Indonesia siapa sih yang nggak mau?? Apalagi salah satu impian aku adalah menjadi penelitinya BI seperti yang ditulisan aku sebelumnya. PCPM BI 32 diadakan di tahun 2016 dengan assesornnya PPM Manajemen. Sebelum aku cerita langkah panjang PCPM BI aku kali ini aku mau cerita sekilas yang aku tahu tentang PCPM BI.

PCPM merupakan program pengembangan yang diberikan kepada calon pegawai yang dipersiapkan secara khusus untuk menjadi kader pimpinan Bank Indonesia di masa mendatang, melalui penguatan kompetensi teknis dan perilaku sesuai job family, internalisasi nilai-nilai strategis dan pengembangan kapasitas kepemimpinan pegawai. Program ini tidak setiap tahun dibuka, ada yang bilang 2 tahun sekali ada yang bilang 3 tahun sekali ada yang bilang juga tergantung kebutuhan BI. Pada PCPM BI tahun ini (2016) ada 5 bidang yang dibuka yaitu Stabilitas Sistem Keuangan (SSK), Moneter, market, Sistem pembayaran dan pengedaran Uang rupiah, dan enabler. Adapun pembagian kerja masing-masing bidang tersebut tertera seperti gambar berikut :

Pengelompokan kerja yang dibuka di PCPM 32 BI 2016, Sumber website PPM rekrutmen

Nah, dari kelima bidang tersebut aku apply di posisi SSK. Kenapa???

1.  Karena aku ogah mikir masalah moneter2 an
2. Aku tertarik banget sama bidang ekonomi syariah, aku banyak melakukan penelitian dan ikutan lomba-lomba paper yang berbau ekonomi Syariah dan departemen itu hanya ada di SSK, intinya aku mah mau mengembangkan bakat sama potensi aku deh..
3. Tanpa mengesampingkan bidang lain menurutku klo aku bisa tergabung di bidang SSK itu keren,,, apalagi tujuan terbentuknya BI salah satunya adalah menjaga stabilitas system keuangan.
4. Hasil dari ikutan lomba-lomba paper yang berbau ekonomi Syariah, aku dapat bonus bisa tau dan beberpa foto dengan peneliti BI seperi Bapak Rifky Ismal, Bapak Ascarya, Bapak Ali Sakti dan beberapa bapak bapak lainnya,, konon mereka terlahir dari departemen SSK ini, WEW…

Setelah mempunyai alasan kuat aku memutuskan untuk apply di PCPM XXXII BI tahun ini, nah registrasi PCPM ini dimulai 8-14 September 2016 dengan jadwal seleksi sebagai berikut :

NO	KEGIATAN	JADWAL
1.	Registrasi Online & Seleksi Administrasi	8 - 14 September 2016
2.	Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi	21 September 2016
3.	Tahap 1: Seleksi Potensi Dasar	24 - 25 September 2016
4.	Pengumuman Hasil Tahap 1	03 Oktober 2016
5.	Tahap 2: ·         Tes Kebanksentralan ·         Tes Pengetahuan Sektoral/Ekonomi Terkini ·         Tes Bahasa Inggris	08 Oktober 2016
6.	Pengumuman Hasil tahap 2	12 Oktober 2016
7.	Tahap 3: ·         Tes Psikologis Tertulis ·         Wawancara Psikologi ·         Leaderless Group Discussion	15 - 17 Oktober 2016
8.	Pengumuman Hasil Tahap 3	25 Oktober 2016
9.	Tahap 4: Seleksi Kesehatan dan Psikiatri	29 - 30 Oktober 2016
10.	Pengumuman Hasil Tahap 4	Minggu II-III Nopember 2016
11.	Tahap 5: Seleksi Wawancara Akhir	Minggu III / IV Nopember - Minggu II Desember 2016
12.	Pengumuman Hasil Tahap 5	Minggu IV Desember 2016

Nah, aku mau sharing nih pengalaman aku di setiap seleksinya. Oh iyaa.. pada saat aku menulis blog ini aku masih dalam tahap seleksi juga,, jadi doain ya.. semua biar bisa lolos.. :)

 Seleksi Administrasi 

Karena seleksi adminisrasi melalui website jadi cukup mudah prosesnya, isi data tentang kita di website ppm manajemen, upload foto dengan memakai kemeja putih, scan KTP, Ijazah sama Transkrip.  Kondisi aku saat apply PCPM 32 BI ini aku sedang bekerja di salah satu perusahaan swasta asing di Malang. 

Pengumuman PCPM BI dari Facebook

Dari semua kelengkapan upload data tersebut aku yang tidak aku miliki adalah foto dengan kemeja putih. Aku baru tahu info tentang PCPM 32 ini tanggal 8 sepetember  pula dari salah satu facebook kakak alumni Brawijaya yang tahun sebelumnya lolos PCPM BI 31, karena tanggal 12 September 2016 bertepatan dengan Idul Adha aku sudah merencanakan pulang ke magetan tanggal 9 septembernya. Di rumah saat itu riweh banget entah ada acara apa aku sampai lupa dan tidak sempat fotountuk pendaftaran PCPM BI ini. Lalu aku putuskan untuk foto dengan menggunakan HP dan mengganti Backgroundnya.  Alhasil selepas sholat hari raya idul Adha, aku minta tolong adikku untuk mengambil gambarku, dengan kemeja putih dan pose siap grak bak komandan upacara aku difoto. Meskipun hasilnya tak sebagus foto professional okelah no problem pikirku saat itu aku punya foto dengan kemeja putih itu aja.

Masalah datang lagi,, arrgghh aku ga bisa ganti background foto. Waktu itu aku minta tolong Ifa (Adik angkatanku anak Ilmu Ekonomi yang humble dan jagi Sotoshop,,, ehh Photoshop). Karena suasana hari raya ternyata dia juga sedang pulang kampung di Kediri. Aku BBM Ifa dan mengutarakan maksud sesungguhnya. Dalam benakku bisa ga yaa… dia kan lagi pulang kampong.. hari raya,,, ada nikahan saudaranya pula. Tapi aku beranikan diri untuk mencoba.. selang berapa lama akhirnya dia menjawab BBM aku dan bersedia menggantikan Background Foto aku.Alhamdulillah… semoga kebaikannya dibalas oleh Allah

Tanggal 12 september 2016 aku mengirim foto aku dengan background ala kadarnya lewat Whats app ke Ifa, lalu tanggal 13 Malam dia mengirimkan foto tersebut dengan background merah merona.. Yeay… tanggal 14 September 2016 akhirnya aku bisa registrasi PCPM 32 BI di hari terakhir. Karena aku kerja jadi aku melakukan registrasi lewat computer kantor dan disaat jam kerja pula. Hari itu, hari rabu ga biasanya aku sibuk tapi kok ya pas banget aku mau daftar PCPM Kok ya ada aja kerjaan…. Curi-curi waktu deh akhirnya.. Registrasi selesai. Biodata udah aku isi dan aku udah dapet email bahwa registrasi diterima. Aku kira sudah selesai hanya isi boidata saja. Saking bahagianya udah registrasi aku bolak balik lihat email balasan dari ppm itu sampai beberapa kali. Sampai akhirnya 1 jam kemudian aku baca di akhir email tersebut yang mengharuskan aku untuk upload KTP, Ijazah dan Transkrip. Ya ampun bodohnya aku.. di awal pendaftaran udah disuruh siapin dokumen2 itu kok ga kepikiran buat di upload. Ahh.. untung saja aku punya back up an scan dokumen2 itu di computer kantor. Finally,,, upload dokumen Done. Tinggal nunggu pengumuman tanggal 21 september 2016. 

 Seleksi Potensi Dasar

Jreng ..jreng.. tanggal 21 September 2016 akhirnya tiba dari pagi udah H2C (harap-Harap Cemas) ternyata pengumuman baru bisa di buka pukul 21.00 wib. Dan aku dinyatakan Lolos seleksi administrasi dan berhak mengikuti tes tahap 2 yaitu tes potensi dasar. H2C ku terjawab bahagia tetapi tak semua tak semulus yang aku harapkan. Di tes potensi dasar aku harus bawa Ijazah, Transkrip asli dan KTP untuk di verifikasi. Selain itu aku belum tahu jadwal tes tahap 2 ku apakah dihari sabtu atau minggu. Rabu malam, 21 september 2016 aku tak bisa tidur.. disisi lain aku ingin ikut seleksi disisi lain Ijazah dan transkrip aku berada di Magetan.

Pengumuman jadwal tes baru keluar kamis, 22 September 2016. Sekedar info, jarak Malang-Magetan dengan kendaraan umum 6-7 jam perjalanan. Kalau aku tes hari minggu aku masih bisa ambil ijazah jumat sepulang kantor, atau sabtu subuh lalu minggu ke Surabaya untuk tes. Nah, kalau aku tes hari sabtu apa iyaa aku harus bolos kerja untuk ambil ijazah???  Aku galau sejadi-jadinya akhirnya aku minta pendapat lambang, salah satu teman angkatanku yang juga daftar PCPM 32 BI dengan lokasi tes Surabaya. Dia menyarankan untuk mengirim ijazah saja dari Magetan ke Malang dengan Ekspedisi Ekspress.  Hmm… iya juga sih tapi magetan itu Ndesoo banget, secepat-cepatnya ekspress klo dikirim kamis sabtu pagi baru sampai. Kalau aku tes sabtu apa iya bisa? Perjalanan Malang-Surabaya sekitar 3 jam,, apa nutut waktunya. Ahh… malam itu aku hanya berdoa “Ya Allah jika Engkau Ridho hamba ikut tes PCPM BI ijinkanlah saya tes hari minggu, dan permudahlah prosesnya” udah gitu tok.. aku gamau mikir yang lain-lain karna besok harus kerja juga.

Kamis, 22 September 2016 pukul 21.00 aku mulai deg-deg an nggak karuan lagi. Dan kepasrahanku membuahkan hasil aku dijadwalkan tes pada hari minggu 25 september 2016 di ruang WS. Rendra, FIB, Unair pukul 14.30. Nikmat Tuhanmu yang manakah yang engkau dustakan? Aku segera menghubungi lambang untuk menceritakan rencanaku pulang hari jumat sepulang kerja dan langsung ke Surabaya hari minggunya. Karena senin harus kerja, aku akhirnya nitip tiket kereta Surabaya-Malang ke lambang agar tak terkatung-katung nantinya.

Jum’at 23 September 2016 pukul 23.10 aku sampai di rumah, Magetan. Keesokan harinya aku menyiapkan dokumen yang hendak aku bawa dan ijin ke Ibu bahwa aku mau ikut PCPM BI 2016. Sebelumnya aku tidak dibolehkan kerja diluar jawa oleh Ibuku itulah kenapa pada saat minta ijin ini aku pun deg-deg an. Aku berfikir kenapa aku bekerja di Malang saat ini karena Ibuku dulu belum membolehkanku kerja keluar jawa makanya aku selalu gagal jika ada tes kerja di luar jawa. Nah,, kalau Ibuku ga mengijinkan apa iya aku ga usah ikutan tes aja meskipun itu impianku. Aku pun menjelaskan satu-satu mengenai BI, PCPM BI, proses seleksi dan penempatannya sekaligus. Setelah beberapa kali diinterogasi, akhirnya beliau mengijinkan aku ikut seleksi ini. 

Minggu, 25 september 2016 pukul 03.00 aku berangkat ke stasiun madiun untuk berangkat ke lokasi tes seleksi  potensi dasar. Sekitar pukul 03.30 pagi aku menumpang kereta Mutiara selatan menuju stasiun Gubeng. Aku baru sampai sekitar pukul 06.00. aku pun berniat menyantap sarapan sebentar di peron stasiun Gubeng baru, alhasil aku diusir sama petugas, dengan alas an pintu keluar segera ditutup. Jelas saja aku dan beberapa orang waktu itu dongkol sama petugas. Dengan berat hati kami pun keluar. Selepas sarapan aku menuju kampus B Unair dengan jalan kaki. Hari itu masih pagi dan aku baru tes nanti setengah 3 sore pikirku sambil jalan-jalan mengenang jalanan kota Surabaya (asiikkk…)

Sesampainya di Unair aku putuskan untuk ngendon di masjid Nuruzzaman, sholat dhuha, belajar materi tes sambil menunggu dhuhur. Selepas dhuhur aku pun menyantap makan siangku di sebuah Gazebo di salah satu fakultas di kampus B unair, tiba-tiba masku memberikan sms kalau Ibuku masuk rumah sakiit dan opname,,, jreng kepalaku langsung pusing. Tes sebentar lagi nggak mungkin aku meninggalkan tes. Aku pun bilang ke masku bahwa aku akan menelponnya selepas tes, Alhamdulillah masku memahamiku.

Di ruang tes, pengawas memberikan informasi pada kami bahwa pendaftar PCPM 32 BI tahun ini  sebanyak 87.802 orang seluruh Indonesia. aku langsung lemes... berapa banding berapa untuk bisa lolos?? Tes hari itu pun dimulai aku dihadapkan tes sinonim, lawan kata, penarikan kesimpulan, hitungan sederhana, gambar-gambar balok yang harus diputer-puter dibolak balik, khas tes potensi akademik lah pokoknya. Sebelum tes aku mendapat kabar buruk, ditambah tesnya memusingkanku, aku pun pusing juga karena lapar, capek dan penat.. saat itu dengan kertas ujian dihadapnku aku hanya berfikir “Ibuku di rumah sakit sedang meregang nyawa dan  sedang berjuang maka aku harus berjuang pula” aku pun menyelesaikan soal potensi dasar tersebut, walaupun ada beberapa soal di bagian hitungan ada 3 soal yang kosong. Sedangkan untuk bagian penarikan kesimpulan ada beberapa yang belum selesai juga tapi aku mengisinya random.

Selepas tes aku langsung menuju Stasiun Gubeng untuk naik kereta menuju Madiun (Ibuku Opname di RSU Madiun).  Otomatis besoknya aku bolos kerja. Ternyata perjuangan belum selesai, tiket kereta Mutiara selatan yang menuju madiun habis. Tersisa 1 tiket itu pun sampai nganjuk. Jika aku harus naik bus, terlalu panjang perjalananya meuju terminal bungurasih dari stasiun gubeng. Kalau aku naik Mutiara selatan sampai nganjuk aku sedikit takut karena aku tak tahu kondisi stasiun nganjuk dan bagaimana mendapatkan bus dari stasiun. Lalu aku putuskan untuk mengambil saja jalur itu, Naik Mutiara selatan Surabaya-Nganjuk. Jarak Nganjuk-Madiun sekitar 30 menit jika naik kereta api. Dengan sedikit cemas, aku akhirnya menjelaskan kondisiku pada penumpang sebelahku yang mau ke bandung dan berniat menitipkan barangku saat tiba di stasiun nganjuk dan tujuan akhirku adalah stasiun madiun. Akhirnya bapak itu mengerti dan selama 30 menit didalam kereta api bisnis itu aku menjadi penumpang Illegal . yang aku lakukan adalah bersembunyi di toilet sampai aku kekunci di toilet kereta, untungnya masih bisa dibuka.. lalu aku melanjutkan rencana selanjutnya yaitu nongkrong dikereta makan. Cukup deg-deg an sebenarnya. Alhamdulillah Mission complete!!!

Aku sampai stasiun Madiun dengan selamat…

Petualangan Tes selanjutnya akan aku tuliskan di part berikutnya yaa….